SAMARINDA - Kota Bontang siap menjadi tuan rumah event olahraga level provinsi, yakni Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Bulu Tangkis Perorangan Taruna dan Perorangan Dewasa serta Musyawarah Kerja Provinsi (Mukerprov) PBSI se-Kaltim, akhir Oktober mendatang.
Dalam jadwal yang telah disusun, Kejurprov Bulu Tangkis 2015 se-Kaltim, berlangsung 26 Oktober-1 November 2015. Sedang Mukerprov PBSI se-Kaltim, 27-29 Oktober 2015. “Secara umum, kami optimistis. Insya Allah, PBSI Bontang beserta panitia pelaksana yang terlibat, siap menjalankan amanah sebagai tuan rumah dua event level provinsi ini,” kata Sekretaris Umum Pengprov PBSI Kaltim Sofyan Masykur, Senin (21/9) kemarin.
Sofyan cukup optimistis karena permintaan menjadi tuan rumah, sudah disampaikan PBSI Bontang melalui Mukerprov PBSI se-Kaltim di Berau pada 2013 lalu, dan dikemukakan lagi saat Mukerprov PBSI se-Kaltim di Penajam Paser Utara pada 2014.
Hal lain, karena tingginya intensitas rapat evaluasi yang dilakukan panitia pelaksana di Bontang maupun koordinasi dengan Pengprov PBSI Kaltim. “Kami bertambah optimistis karena Pak Wali Kota Bontang menyatakan siap memberikan dukungan penuh agar event bergengsi ini berjalan lancar di Bontang,” tegas Sofyan sambil menambahkan, bahwa PBSI Kaltim sudah mengedarkan undangan melalui media online dua kegiatan tersebut.
Pengprov PBSI Kaltim sendiri sudah memantau kesiapan PBSI Bontang, termasuk bertemu dengan Wali Kota Bontang Adi Dharma. “Saya sudah instruksikan agar Dispora dan KONI Bontang bersama PBSI Bontang, juga panitia terus meningkatkan komunikasi dan koordinasi. Kami siap mendukung, agar lancar, utamanya sisi dana. Peran dunia usaha di Bontang juga saya imbau agar ikut berpartisipasi,” ujar Wali Kota Adi Dharma dalam pertemuan dengan PBSI Kaltim, Agustus lalu.
Ketua Panitia Kejurprov Bulu Tangkis 2015 Sabransyah mengatakan, pihaknya terus meningkatkan partisipasi semua pihak di Bontang agar terlibat dalam kelancaran event ini. “Jelas kami tetap masih perlu dana yang cukup untuk menggelar event ini, sekarang masih seret. Tapi kami optimistis, semoga lancar,” tegas Sabransyah saat pertemuan dengan PBSI Kaltim di Samarinda, Rabu (16/9).
Sementara itu, dari data yang diperoleh di Pengprov PBSI Kaltim, ada empat daerah yang bakal terganjal keikutsertaannya dalam event Kejurprov dan Mukerprov se-Kaltim 2015 ini karena masa bakti kepengurusan sudah lewat waktu. Keempat daerah tersebut adalah PBSI Samarinda, Berau, Tana Paser, dan Kutai Timur.
Pengprov PBSI Kaltim sudah melayangkan surat pemberitahuan agar empat daerah tersebut menggelar musyawarah untuk memilih pengurus baru. Solusi lain, Pengprov PBSI Kaltim akan menunjuk pelaksana tugas (Plt) Ketua PBSI setempat. Jika dua solusi itu belum tuntas juga, PBSI Kaltim dapat saja merekomendasikan keikutsertaan atlet utusan pengkab dan pengkot PBSI yang sudah habis masa baktinya itu untuk mengikuti kejurprov bulu tangkis ini.
